PT Solid Gold Berjangka - Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi, mengajak perantau untuk memanfaatkan program mudik Lebaran gratis. Program tersebut bernama Mudik Bareng Guyub Rukun 2018.
"Hari ini saya bersama di sini ada Dirjen kereta, Dirjen Laut, Udara dan darat komplit. Kita ingin ngajak masyarakat ikut mudik bareng gratis dari pemerintah," kata Budi, di Stasiun Jakarta Kota, Jakarta Barat, Minggu, 25 Maret 2018.
Budi mengatakan, program mudik Lebaran gratis tahun 2018 menyasar peningkatan kuota pemudik jika dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Peningkatan jumlah pemudik gratis diklaim mencapai 90 persen.
Itu disokong dengan penambahan jumlah moda transportasi untuk para pemudik gratis. Beberapa moda transportasi yang disiapkan adalah bus, truk, kereta api dan kapal laut.
"Program mudik gratis tahun lalu ada 46 ribu orang pemudik. Nah ditahun ini jumlah kuota kita tingkatkan menjadi 87 ribu," beber Budi.
Program mudik gratis ini juga menyasar agar masyarakat tak lagi mudik menggunakan kendaraan roda dua. Pasalnya angka kecelakaan saat mudik oleh pengemudi kendaraan roda dua tercatat tinggi. Sebabnya, kendaraan roda dua masih menjadi moda transportasi andalan sebagian besar masyarakat Indonesia.
"Saya mengharapkan jangan menggunakan motor pulang kampung, jauh, capek dan beresiko. Di Program ini kita tidak menyiapkan fasilitas untuk pemudik saja, tetapi juga untuk sepeda motor. Kita bisa angkut 39 ribu sepeda motor," jelas dia.
Untuk menyukseskan program mudik gratis, pihaknya akan berkoordinasi dengan Polri serta Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Kemenhub berencana menggelar rapat koordinasi dengan instansi terkait untuk pembagian tugas saat mudik Lebaran 2018 pekan depan.
"Untuk Kementerian PUPR koordinasi kita mengenai jaringan jalan yang disiapkan dari Jakarta sampai ke Surabaya. dan pelaksanaannya (mudik gratis) itu akan dikoordinasi oleh Polri," pungkas Budi.
